Model behavioral menekankan pada perubahan perilaku yang tampak dari
peserta ddik sehingga konsisten dengan konsep dirinya. Sebagai bagian dari
teori stimulus-respon. Model behaviorial menekankan bahwa tugas-tugas harus
diberikan dalam suatu rangkaian yang kecil, berurutan dan mengandung perilaku
tertentu.
Model ini bertitik tolak dari teori belajar behavioristik, yaitu
bertujuan mengembangkan sistem yang efisien untuk mengurutkan tugas-tugas
belajar dan membentuk tingkah laku dengan cara memanipulasi penguatan
(reinforcement). Model ini lebih menekankan pada aspek perubahan perilaku
psikologis dan perlilaku yang tidak dapat diamanti karakteristik model ini
adalah penjabaran tugas¬-tugas yang harus dipelajari peserta didik lebih
efisien dan berurutan.
Ada empat fase dalam model modifikasi tingkah laku ini, yaitu:
a.
Fase mesin pengajaran.
b.
Penggunaan media.
c.
Pengajaran berprograma (linier dan branching)
d.
Operant conditioning , dan
operant reinforcement.
Implementasi dari model modifikasi
tingkah laku ini adalah meningkatkan ketelitian pengucapan pada anak. Guru
selalu perhatian terhadap tingkah laku belajar peserta didik. Modifikasi
tingkah laku anak yang kemampuan belajarnya rendah dengan reward, sebagai
reinforcement pendukung. Penerapan prinsip pembelajaran individual dalam
pembelajaran klasikal.
0 komentar:
Posting Komentar